Recent Posts

Kementerian Apresiasi Program Pendidikan Karakter Panca Waluya

TWEETUP
Sabtu, 10 Mei 2025, 9:00 AM WIB Last Updated 2025-05-12T09:51:42Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini
Plt. Kadisdik Jabar, Deden Saepul Hidayat dalam Rapat Koordinasi Program Pendidikan Karakter di Jabar bertempat di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

JAKARTA, TWEETUP.ID - Program Pendidikan Karakter Panca Waluya diapresiasi oleh berbagai kementerian. Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Deden Saepul Hidayat usai menghadiri Rapat Koordinasi Program Pendidikan Karakter di Jabar bertempat di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

"Kita diundang sebagai narasumber yang dihadiri oleh berbagai kementerian. Kita bahas dari semua sisi, dari regulasi hingga pelaksanaan dan alhamdulillah mendapat respons positif. Bahkan, ada wacana ini akan dijadikan best practice di tingkat nasional atau bagi daerah lain," ungkapnya.

Rapat koordinasi yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanaan Republik Indonesia tersebut, dihadiri oleh berbagai kementerian lainnya. Antara lain, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertahanan serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia.

Plt. Kadisdik menegaskan, pendapat tersebut membuktikan bahwa pendidikan karakter yang dilaksanakan bukanlah wajib militer, tapi pendidikan yang berbasis pendidikan karakter dan bela negara yang sudah diatur dalam berbagai regulasi yang ada. Seperti, Peraturan Daerah Provinsi Jabar Nomor 5 Tahun 2017 tentang Penyelalenggaraan Pendidikan dan Perjanjian Kerja Sama antar- Pemprov Jabar dan TNI Angkatan Darat serta Komitmen Bersama antara Pemprov Jabar dan Forkopimda Tingkat Provinsi dan kabupaten/kota.

"Secara regulasi, baik tingkat pusat dan daerah pun sudah cocok, baik regulasi bela negara dan pendidikan karakter, menurut para narasumber dari berbagai kementerian pun cocok," tuturnya.

Pemprov Jabar, lanjutnya, juga akan fokus pada monitoring dan evaluasi setelah program pendidikan karakter selesai dilakukan oleh para siswa. "Kita akan berkoordinasi dan menyiapkan sistem dengan Diskominfo untuk melakukan pengawasan berkesinambungan, selain juga menguatkan pengawasan di sekolah, masyarakat, dan keluarga," katanya.

Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh Plh. Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas Disdik Jabar, Ai Nurhasan dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Jabar, Wahyu Mijaya.@sm
Komentar

Tampilkan

Terkini

-->